Skip to main content

Artikel Unggulan

Penumpang Julit...... Bawa Kabur Selimut Bus EKA

ARTIKEL DI COPY PASTE ATAU PLAGIAT KE GOOGLE DMCA

Situs atau blog yang menkloning artikel saya

Ini bukan pertama kalinya artikel saya dicopas orang, namun tadi malam saya sempat jengah dan betul-betul marah. Berawal dari email masuk ke handphone berasal dari pembaca blog saya, dia mengatakan bahwa artikel-artikel blog milik saya sudah digrab atau di cloning dengan seseorang. Segera saya coba selidiki dan meluncur ke TKP melihat artikel yang dijiplak itu.

Kaget bukan kepalang ternyata artikel saya tidak hanya dijiplak melainkan “DIRAMPOK”, sebuah blog yang masih baru dengan domain TLD memuat hampir semua artikel dari blog saya, dan tanpa malu mencatumkan si pemilik blog sebagai pengarang artikel tersebut. Sempat emosi dan hilang kendali, saya tulis komentar di beberapa artikel yang dicurinya dengan berbagai makian dan umpatan.

Hingga akhirnya saya pun berpikiran jernih dan mencoba menata ulang emosi, saya sempat ingatkan dia dengan baik-baik agar segera menghapus semua artikel yang dijiplak. Ternyata hal itu membuahkan hasil, namun dengan bodohnya dia malah balik bertanya kepada saya “Mana judul artikel yang saya copas?? Wakwawwwww…. Spontan saya marah dan saya tulis balik “Lha kok enak kamu yang jiplak hampir semua artikel terbaru milik saya kok tanya judul yang kamu jiplak??? Dan yang membuat jengkel adalah balasan selanjutnya, dia berkata “Saya sudah nanya baik-baik kok dijawab gitu, Ya udah gak saya hapus”.

Tanpa lama-lama berpikir saya coba mencari informasi bagaimana cara melaporkan tindakan plagiat atau copy paste artikel ini di GOOGLE. Kasus ini lumayan berat saya pikir, dahulu satu artikel saya sempat dicopas total oleh seseorang, namun setelah saya kirim peringatan dia beringsut mundur dan mencatumkan di bawah artikel bahwa dia mengambilnya dari blog saya. Saya akhirnya tidak meneruskan untuk membuat laporan ke GOOGLE agar menghapus artikel saya.

Ternyata untuk melaporkan tindakan plagiat atau copy paste sangat mudah, bisa anda simak sebagai berikut:

Halaman DMCA (Pengaturan Hak Cipta Digital) Google

2. Isi biodata anda, nama depan, nama belakang, nama perusahaan, alamat email dan asal negara.
Untuk nama perusahaan anda bisa mengisi dengan nama Blog anda atau dikosongkan saja. Serta pada kolom pemegang hak cipta pilih SELF atau diri sendiri.
3. Pada kolom Identify and describe the copyrighted work isi dengan isi artikel yang di copy paste
4. Pada kolom Where can we see an authorized example of the work? isi dengan alamat atau URL artikel blog  yang di copy paste
5. Pada kolom Location of infringing material isi dengan URL atau alamat artikel copas. Anda bisa menuliskan 10 buah URL dalam satu kolom.
6. Pada bagian SWORN STATEMENTS centang semua kolom.
7. Dan pada bagian SIGNATURE isi kolom tanda tangan berupa tanggal, bulan dan tahun serta nama lengkap anda.
8. Centang tanda I’m not a robot untuk kemudian tekan SUBMIT.

Dari sumber yang ada di internet, pihak GOOGLE akan memproses pengaduan kita dengan cepat tidak lebih dari 3 hari. Saya tunggu saja tindakan apa yang akan dilakukan GOOGLE terhadap blog yang mengkloning artikel saya.

Demikian Cara Melaporkan Artikel Yang Copy Paste ke pihak DMCA, semoga bermanfaat dan bisa mencegah blogger blogger usil yang suka copy paste dan menjiplak karya orang lain.

Comments

Popular posts from this blog

Penumpang Julit...... Bawa Kabur Selimut Bus EKA

Selimut fasilitas bus EKA Menyambung artikel sebelumnya yakni trip report naik bus EKA dari Solo ke Purbalingga di akhir perjalanan ketika bus sudah memasuki wilayah kabupaten Purbalingga kondektur mulai membersihkan kursi dan merapikan kembali selimut selimut yang disediakan khusus bagi penumpang.  Setahu saya hanya armada bus EKA tertentu saja yang dilengkapi dengan fasilitas tambahan selimut. Selimut yang disediakan menurut saya cukup bagus dan menarik. Dengan warna menarik dan bahan lembut dan hangat tentu memancing "gairah nakal" tersendiri bagi oknum penumpang.  Ketika kondektur telah sampai di kursi bagian depan dia pun berkata kepada sang sopir. Pak selimute ilang siji maneh! Pak selimutnya hilang lagi satu. Kemudian saat kondektur kembali ke kursinya mulai terdengar percakapan mereka berdua mengenai hilangnya selimut tersebut. Sang kondektur sambar atau mengeluh ini adalah selimut kedua yang hilang dalam kurun satu bulan terakhir. Harga satu selimut itu lu

NAIK ANGKOT APA YA??? DARI STASIUN GUBENG KE TERMINAL BUNGURASIH

Stasiun Surabaya Gubeng Baru Bagi anda yang pertama kali datang ke kota Surabaya dengan menggunakan kereta api, anda harap perhatikan hal ini. Ada dua stasiun besar di Surabaya yakni, Stasiun Gubeng melayani jalur lintas Selatan dan Stasiun Pasar Turi yang melayani jalur lintas Utara.  JALUR LINTAS SELATAN kereta yang mengarah ke Banyuwangi, Malang, Kediri, dan Jakarta (lewat Madiun, Solo dan Jogjakarta), sedangkan  JALUR LINTAS UTARA  (kereta yang mengarah ke Lamongan, Babat, Bojonegoro, dan Jakarta (lewat Semarang).  Sejak tahun 2013 semua kereta api Ekonomi, Bisnis dan Ekskutif berjalan langsung di Stasiun Wonokromo alias tidak berhenti di Wonokromo lagi, jadi sekarang semua kereta api terakhir berhenti di Surabaya Gubeng. Ini jelas agak merepotkan apalagi bagi anda yang ingin melanjutkan perjalanan ke arah Sidoarjo atau ke terminal Bungurasih . Stasiun Surabaya Gubeng Lama Namun perlu anda tahu sebelumnya kenapa ada Stasiun Gubeng Baru dan Stasiun Guben

SMOKING ROOM di bandara Juanda

Smooking room di terminal 1 bandara Juanda  Area merokok di bandara Juanda Surabaya -  Tak mudah sekarang bagi para perokok mencari tempat yang nyaman untuk merokok, apalagi di bandara udara. Kenyataannya memang demikian, sebagai seorang perokok saya juga “Tahu Diri” untuk merokok di tempat yang telah disediakan. Nasib perokok, tambah terjepit karena ruang bebas merokok yang disediakan sangat sempit dan terbatas, padahal jumlah perokok yang berada di ruangan tersebut melebihi kapasitasnya. Kalo sudah demikian saya mesti mengalah daripada bisa “mati berdiri” terpanggang asap rokok hehehehe. Di postingan saya sebelumnya SMOKING ROOM di bandara Soekarno Hatta terminal 1 A, ternyata pihak bandara lebih bijak dengan menyediakan taman di tengah tengah gate sebagai area merokok. Ini tentunya lebih “manusiawi” karena para perokok termasuk saya bisa menikmati “hobby” tersebut dengan nyaman dan tidak tersiksa. Smoking pot di bandara Juanda Lain halnya dengan di bandara Juanda

Archive

Show more