Skip to main content

Artikel Unggulan

Penumpang Julit...... Bawa Kabur Selimut Bus EKA

BERTEMU LANGSUNG DENGAN BUS EKA "MANOHARA"

Bus EKA Manohara

Walaupun bukan seorang bus mania sejati, namun perkembangan terbaru yang ada didalamnya tidak luput saya pantau. Terutama perkembangan bus mania di jalur tengah Surabaya- Solo-Yogya.

Salah satu yang menarik perhatian yakni adanya armada bus EKA yang diberi nama MANOHARA. Beberapa trip report dan video di saluran youtube dari para fans bus EKA adalah sebagai buktinya. Entah mengapa diberi nama mirip artis terkenal Indonesia tersebut, mungkin saja sang sopir penggemar beratnya atau apalah saya kurang tahu.

Dalam beberapa bulan terakhir jalur tengah Semarang ke Surabaya dan sebaliknya menjadi langganan saya namun tak sekalipun bertemu langsung dengan bus ini. Hanya sekali saja saya bertemu dengan bus incaran saya lainnya yakni EKA double glass di RM DUTA 2 Ngawi dan bukan dengan EKA Manohara.


Bus EKA Manohara rehat di RM DUTA II, Ngawi
Beruntung Jumat malam Sabtu kemarin saat perjalanan pulang ke Surabaya akhirnya ketemun juga dengan bus yang menjadi idola beberapa fans EKA tersebut. Setelah turun dari bus untuk rehat sejenak di RM Duta, saya langsung ngacir ke toilet untuk kemudian memesan nasi pecel favorit saya di rumah makan ini, updated kupon servis makan setelah Lebaran 2017 naik seribu rupiah menjadi 13 ribu rupiah.

Tumben sekali malam itu tempat rehat khusus bus EKA penuh sesak dengan penumpang, namun beruntung pesanan saya tak lama pun datang. Menu nasi pecel dengan sedikit sekali sayuran berupa kangkung dan toge atau kecambah dan disiram bumbu lecel yang maknyuss dengan lauk sepotong tempe dan telur dadar yang dicetak bundar dan beberapa keping kerupuk.



Selepas menyeruput teh manis hangat saya keluar sekedar untuk menghirup udara segar dan merokok, sejurus kemudian saya lihat persis di sisi sebelah kiri terdapat bus yang agak berbeda dari bus EKA kebanyakan.

Ada tulisan Manohara yang menempel di depan dasbor depan bus. Tulisan tersebut menempel di printing sheet warna pink. Sebenarnya tidak ada yang berbeda dengan bus EKA kebanyakan, namun dari sumber di fans page kayaknya armada bus ini "batangan" atau sering dipakai oleh satu sopir yang sama. Dan crew bus ini sering menjadi inspirasi para youtubers saat mengemudikan bus di jalanan dengan merekam dan mengupload video nya di channel Youtube.

Saya coba mencari sesuatu yang khas lagi di bus tersebut, namun betapa terkejutnya saya tatkala asyik jeprat jepret tiba-tiba bus ini menyalakan klakson TELOLET nya, untuk memanggil para penumpangnya segera naik setelah rehat. Ah ini juga rupanya yang menjadi ciri khas bus EKA satu ini yakni klakson berbunyi TELOLET yang kemarin sempat BOOMING.


Comments

Popular posts from this blog

Penumpang Julit...... Bawa Kabur Selimut Bus EKA

Selimut fasilitas bus EKA Menyambung artikel sebelumnya yakni trip report naik bus EKA dari Solo ke Purbalingga di akhir perjalanan ketika bus sudah memasuki wilayah kabupaten Purbalingga kondektur mulai membersihkan kursi dan merapikan kembali selimut selimut yang disediakan khusus bagi penumpang.  Setahu saya hanya armada bus EKA tertentu saja yang dilengkapi dengan fasilitas tambahan selimut. Selimut yang disediakan menurut saya cukup bagus dan menarik. Dengan warna menarik dan bahan lembut dan hangat tentu memancing "gairah nakal" tersendiri bagi oknum penumpang.  Ketika kondektur telah sampai di kursi bagian depan dia pun berkata kepada sang sopir. Pak selimute ilang siji maneh! Pak selimutnya hilang lagi satu. Kemudian saat kondektur kembali ke kursinya mulai terdengar percakapan mereka berdua mengenai hilangnya selimut tersebut. Sang kondektur sambar atau mengeluh ini adalah selimut kedua yang hilang dalam kurun satu bulan terakhir. Harga satu selimut itu lu

NAIK ANGKOT APA YA??? DARI STASIUN GUBENG KE TERMINAL BUNGURASIH

Stasiun Surabaya Gubeng Baru Bagi anda yang pertama kali datang ke kota Surabaya dengan menggunakan kereta api, anda harap perhatikan hal ini. Ada dua stasiun besar di Surabaya yakni, Stasiun Gubeng melayani jalur lintas Selatan dan Stasiun Pasar Turi yang melayani jalur lintas Utara.  JALUR LINTAS SELATAN kereta yang mengarah ke Banyuwangi, Malang, Kediri, dan Jakarta (lewat Madiun, Solo dan Jogjakarta), sedangkan  JALUR LINTAS UTARA  (kereta yang mengarah ke Lamongan, Babat, Bojonegoro, dan Jakarta (lewat Semarang).  Sejak tahun 2013 semua kereta api Ekonomi, Bisnis dan Ekskutif berjalan langsung di Stasiun Wonokromo alias tidak berhenti di Wonokromo lagi, jadi sekarang semua kereta api terakhir berhenti di Surabaya Gubeng. Ini jelas agak merepotkan apalagi bagi anda yang ingin melanjutkan perjalanan ke arah Sidoarjo atau ke terminal Bungurasih . Stasiun Surabaya Gubeng Lama Namun perlu anda tahu sebelumnya kenapa ada Stasiun Gubeng Baru dan Stasiun Guben

SMOKING ROOM di bandara Juanda

Smooking room di terminal 1 bandara Juanda  Area merokok di bandara Juanda Surabaya -  Tak mudah sekarang bagi para perokok mencari tempat yang nyaman untuk merokok, apalagi di bandara udara. Kenyataannya memang demikian, sebagai seorang perokok saya juga “Tahu Diri” untuk merokok di tempat yang telah disediakan. Nasib perokok, tambah terjepit karena ruang bebas merokok yang disediakan sangat sempit dan terbatas, padahal jumlah perokok yang berada di ruangan tersebut melebihi kapasitasnya. Kalo sudah demikian saya mesti mengalah daripada bisa “mati berdiri” terpanggang asap rokok hehehehe. Di postingan saya sebelumnya SMOKING ROOM di bandara Soekarno Hatta terminal 1 A, ternyata pihak bandara lebih bijak dengan menyediakan taman di tengah tengah gate sebagai area merokok. Ini tentunya lebih “manusiawi” karena para perokok termasuk saya bisa menikmati “hobby” tersebut dengan nyaman dan tidak tersiksa. Smoking pot di bandara Juanda Lain halnya dengan di bandara Juanda

Archive

Show more