Skip to main content

Artikel Unggulan

Penumpang Julit...... Bawa Kabur Selimut Bus EKA

SKYBRIDGE TERMINAL TIRTONADI "JEMBATAN PENGHUBUNG TERMINAL BUS DAN STASIUN'

Skybridge Terminal bus Tirtonadi dan Stasiun Solo Balapan

Terminal dengan fasilitas mumpuni sekelas airport ini diklaim sebagai terminal terbaik yang ada di Indonesia. Ya, terminal bus Tirtonadi yang baru saja rampung dibangun dan diresmikan kira-kira setahun  lalu memang berbeda dengan terminal bus lain di Indonesia.

Satu hal yang cukup menarik perhatian saya adalah adanya Skybridge atau jembatan udara sebagai sarana penghubung langsung antara terminal bus Tirtonadi dengan stasiun kereta didekatnya yakni Stasiun Solo Balapan.

Puluhan kali saya transit di terminal bus kota Solo ini, namun niat untuk mengeksplorasi lebih jauh tentang Skybridge ini belum kesampaian, hingga saat beberapa minggu yang lalu ketika agak sore saya merapat ke terminal ini selepas perjalanan dari kota Semarang.

Setelah sholat Ashar di Masjid Al Mushafir yang letaknya persis di depan tangga akses masuk Skybridge saya putuskan untuk naik tangga tersebut dengan harapan bisa tahu lebih banyak mengenai tempat itu. Kebetulan masih sore dan matahari belum juga terbenam, akan lebih mudah mengamati lokasi buruan saya.

Beberapa orang saya lihat naik dan turun lantai tangga permanen dari beton cor dengan keramik warna putih, lebar lantai tangga akses masuk Skybridge ini sekitar 4 meter cukup luas untuk menghindari penuh sesak orang saat peak season.


Salah satu sudut masuk Skybridge Terminal Bus Tirtonadi Solo

Kira-kira naik beberapa puluh anak tangga akhirnya sampailah saya di lantai kedua terminal Tirtonadi, nampak hamparan luas bangunan tingkat yang belum sepenuhnya jadi. Saya lihat di sisi kanan terdapat area parkir motor dan mobil yang cukup luas sedangkan ruang kosong disekitarnya sudah mulai akan dipasang kanopi-kanopi pelindung walaupun masih tiang penyangganya saja.

Sedangkan skybridge sebenarnya ada di sisi sebelah kanan dari. Berupa lorong kecil yang tertutup dengan ukuran lebar 1.5 meter nampak jelas ada papan tulisan di akses pintu masuk bahwa Skybridge tersebut hanya boleh dimasuki oleh calon penumpang kereta api yang telah membeli tiket.

Sempat bertemu dengan petugas jaga yang nampaknya adalah pegawai keamanan PT KAI yang menegur maksud saya mendekati tempat tersebut, saya hanya bilang mau foto-foto saja. Hal tersebut tak membuat saya bergeming dari tempat itu, beberapa jepretan foto dan rekaman video akan lokasi sekitar sudah saya dapat.

Ah, mungkin lain kali saja akan saya coba saja langsung masuk ke Skybridge dengan cara membeli tiket kereta lokal kalau memang ada ataupun secara sengaja saya akan naik kereta ke tujuan selanjutnya dari stasiun Solo Balapan.

Comments

Popular posts from this blog

Penumpang Julit...... Bawa Kabur Selimut Bus EKA

Selimut fasilitas bus EKA Menyambung artikel sebelumnya yakni trip report naik bus EKA dari Solo ke Purbalingga di akhir perjalanan ketika bus sudah memasuki wilayah kabupaten Purbalingga kondektur mulai membersihkan kursi dan merapikan kembali selimut selimut yang disediakan khusus bagi penumpang.  Setahu saya hanya armada bus EKA tertentu saja yang dilengkapi dengan fasilitas tambahan selimut. Selimut yang disediakan menurut saya cukup bagus dan menarik. Dengan warna menarik dan bahan lembut dan hangat tentu memancing "gairah nakal" tersendiri bagi oknum penumpang.  Ketika kondektur telah sampai di kursi bagian depan dia pun berkata kepada sang sopir. Pak selimute ilang siji maneh! Pak selimutnya hilang lagi satu. Kemudian saat kondektur kembali ke kursinya mulai terdengar percakapan mereka berdua mengenai hilangnya selimut tersebut. Sang kondektur sambar atau mengeluh ini adalah selimut kedua yang hilang dalam kurun satu bulan terakhir. Harga satu selimut itu lu

NAIK ANGKOT APA YA??? DARI STASIUN GUBENG KE TERMINAL BUNGURASIH

Stasiun Surabaya Gubeng Baru Bagi anda yang pertama kali datang ke kota Surabaya dengan menggunakan kereta api, anda harap perhatikan hal ini. Ada dua stasiun besar di Surabaya yakni, Stasiun Gubeng melayani jalur lintas Selatan dan Stasiun Pasar Turi yang melayani jalur lintas Utara.  JALUR LINTAS SELATAN kereta yang mengarah ke Banyuwangi, Malang, Kediri, dan Jakarta (lewat Madiun, Solo dan Jogjakarta), sedangkan  JALUR LINTAS UTARA  (kereta yang mengarah ke Lamongan, Babat, Bojonegoro, dan Jakarta (lewat Semarang).  Sejak tahun 2013 semua kereta api Ekonomi, Bisnis dan Ekskutif berjalan langsung di Stasiun Wonokromo alias tidak berhenti di Wonokromo lagi, jadi sekarang semua kereta api terakhir berhenti di Surabaya Gubeng. Ini jelas agak merepotkan apalagi bagi anda yang ingin melanjutkan perjalanan ke arah Sidoarjo atau ke terminal Bungurasih . Stasiun Surabaya Gubeng Lama Namun perlu anda tahu sebelumnya kenapa ada Stasiun Gubeng Baru dan Stasiun Guben

SMOKING ROOM di bandara Juanda

Smooking room di terminal 1 bandara Juanda  Area merokok di bandara Juanda Surabaya -  Tak mudah sekarang bagi para perokok mencari tempat yang nyaman untuk merokok, apalagi di bandara udara. Kenyataannya memang demikian, sebagai seorang perokok saya juga “Tahu Diri” untuk merokok di tempat yang telah disediakan. Nasib perokok, tambah terjepit karena ruang bebas merokok yang disediakan sangat sempit dan terbatas, padahal jumlah perokok yang berada di ruangan tersebut melebihi kapasitasnya. Kalo sudah demikian saya mesti mengalah daripada bisa “mati berdiri” terpanggang asap rokok hehehehe. Di postingan saya sebelumnya SMOKING ROOM di bandara Soekarno Hatta terminal 1 A, ternyata pihak bandara lebih bijak dengan menyediakan taman di tengah tengah gate sebagai area merokok. Ini tentunya lebih “manusiawi” karena para perokok termasuk saya bisa menikmati “hobby” tersebut dengan nyaman dan tidak tersiksa. Smoking pot di bandara Juanda Lain halnya dengan di bandara Juanda

Archive

Show more